Menulis Berbagi Inspirasi: Itulah Sapa Sang Penulis

Menulis berbagi inspirasi. Kata yang menggerakkan sang penulis untuk selalu berkarya. Menulis untuk selalu berbagi inspirasi. Menulis untuk memberi dan memberi ilmu. Menulis untuk membuat pembacanya percaya diri, termotivasi, tercerahkan, dan mampu memberdayakan dirinya sendiri.

– Arda Dinata –
Oleh: Arda Dinata

PRODUKTIF MENULIS – Menulis itu kata yang menggerakkan. Menulis itu menuangkan inspirasi yang ada dalam kepala dan isi pikiran sang penulis. Lewat menulis itulah, sejatinya sang penulis sedang dan telah berbagi inspirasi lewat apa yang dituliskannya.

Untuk itu, menulislah hal-hal yang positif, memotivasi, bernilai keilmuan, pengalaman hikmah, sesuatu yang memberdayakan, dan menyebarkan kebaikan bagi pembacanya. Apa pasalnya harus demikian? Sebab, apa yang kita tulis itu akan menjadi nilai ibadah terus menerus sepanjang dibaca oleh siapapun. Apalagi, bila nilai-nilai kebaikan dalam tulisan itu telah diamalkan oleh para pembaca.

Menulis berbagi inspirasi itu awalnya adalah niat berbagi ilmu, di dalamnya berisi kebaikan, dan pada ujungnya adalah limpahan amal bagi manusia yang membacanya. Sungguh, betapa menyenangkan bagi penulis dan pembacanya, apabila tulisan yang kita hasilkan itu bermanfaat dan menjadi solusi yang memberdayakan. Saya sering mengistilahkannya dengan “Menulis itu menyenangkan bagi yang membacanya. Menggairahkan bagi yang menulisnya. Dan membanggakan bagi anak cucunya.”

Bagi saya, menulis berbagi inspirasi itu adalah ketika tulisannya memberi manfaat, tidak sesaat. Tulisannya itu bisa menjadi amal baik untuk bekal ke akhirat. Tulisannya itu membuat hati seseorang tidak berkarat, yaitu tulisan yang membuat hati pembacanya tercerahkan dan termotivasi untuk akhirat.

Lewat niatan seperti itu, saya punya keyakinan penulisnya tidak akan melarat. Penulisnya akan selalu ingin berbagi hal yang bermanfaat. Penulisnya akan mendapatkan teman-teman hebat.

BACA JUGA:  Menikahlah Dalam Keikhlasan

Ya, lewat berbagi inspirasi lewat tulisan itu, sang penulisnya tidak saja akan mendapatkan honorarium semata. Justru yang lebih agung lagi, dengan menulis itu sang penulis akan ditinggikan derajatnya karena telah berbagi ilmu. Bukankah, orang berilmu itulah yang dijanjikan Tuhan bahwa ia akan ditinggikan derajatnya.

Lebih dahsyat lagi, penulis yang selalu berbagi inspirasi itu, pada ujungnya ia akan dihadiahi doa-doa. Penulisnya akan selalu dinanti karya tulis berikutnya. Lewat karya yang bermanfaat itulah, penulisnya tersenyum penuh gairah untuk menyapa pembacanya.

Sapa Sang Penulis

Menulis berbagi inspirasi, itulah menulis dengan cinta. Menulis membuat mata hati terbuka. Menulis bikin hati nurani terbuka. Menulis bikin hati nurani berkaca-kaca. Dan menulis agar hidup menjadi lebih bijaksana.

Menulis dengan cinta, selalu dapat dibaca. Menulis dengan cinta, ia selalu menyapa. Menulis dengan cinta, bikin hati bahagia. Menulis dengan cinta, bikin dunia makin tertata. Itulah sapa sang penulis.

Arda Dinata

Arda Dinata adalah penulis buku Strategi Produktif Menulis dan penulis kolom di https://insanitarian.com/ , https://ardadinata.com/, dan https://www.miqraindonesia.com/

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!