Buah Inspirasi Budaya Menulis

Buah Inspirasi Budaya Menulis

Buah inspirasi budaya menulis akan melahirkan karya yang membanggakan. Inspirasi itu ilham. Secara umum ilham itu merupakan petunjuk Tuhan yang timbul di hati. Bisa juga ilham itu berarti pikiran dan angan-angan seseorang yang timbul dari hati; bisikan hati; sesuatu yang menggerakkan hati untuk mencipta suatu karya (mengarang syair, menulis lagu, artikel, dll.).  ~ Arda Dinata~…

Read More
Catatan Itu Melanggengkan Daya Ingat

Catatan Itu Melanggengkan Daya Ingat

“Catatan itu melanggengkan daya ingat. Seisi alam ini sesungguhnya mencatat diri sesuai bahasanya. Manusia berakal mencatat lewat panca indera yang dimiliki. Lewat catatan itulah, sesungguhnya manusia menyadari akan keterbatasan dan kesempurnaan akalnya.”  Oleh: Arda Dinata PRODUKTIF MENULIS – Lewat catatan itu melanggengkan daya ingat. Saya pun bisa menikmatinya di kemudian hari, sesuka saya menginginkan mengenang…

Read More
Ketika kata itu menyapa

Ketika Kata Itu Menyapa

“Ketika kata itu menyapa, seribu makna tersampaikan. Hati dan pikiran pun menikmati setiap sapa penuh makna. Hidup pun bergairah disapa kata-kata hikmah nan bijaksana.” ~Arda Dinata~ Oleh: Arda Dinata PRODUKTIF MENULIS – Salam inspirasi sukses! Inspirasi itu datang begitu tiba-tiba, di mana pun kita berada. Itulah ketika kata itu menyapa para pembacanya. Pikiran pun melayang dibuatnya. Pada…

Read More
Ingin Tahu, Ibu, dan Sumber Ilmu

Ingin Tahu, Ibu, dan Sumber Ilmu

“Ingin tahu, ibu, dan sumber ilmu merupakan paduan kata yang begitu istimewa. Sebab, sosok ibu adalah sosok yang tak terlupakan. Wajah dan kasih sayangnya akan terus terbayang. Senyumnya tidak akan habis karena terus dibagikan secara ikhlas pada anak-anaknya. Ibulah sumber ilmu kehidupan seorang anak. Ilmunya mulai dari bangun tidur sampai dengan tidur lagi. Ibulah sesungguhnya…

Read More
Buku, Pembaca, dan Menulis

Buku, Pembaca, dan Menulis

“Buku, pembaca, dan menulis. Itulah rangkaian kata yang saling berhubungan. Buku itu setia dalam kolom ilmu. Bahasanya bisa mencerahkan pembaca. Isinya bisa menggerakkan dan memberdayakan pembacanya. Dialah benda mati yang punya nyawa bagi yang membacanya. Sikap kita para pembacalah yang bisa mengambil nyawa dari sebuah buku. Maka menulislah agar nyawa itu terus mengalir kepada yang…

Read More
error: Content is protected !!